Jumat, November 13

Etika Bertamu (sumber: dokumentasi pribadi indahladya.com)

Etika untuk bertingkah laku ini sejatinya perlu diterapkan oleh anak sejak dini, termasuk etika bertamu. Beberapa dari para orang tua membenarkan tingkah laku anaknya yang buruk dengan dalih “kan masih kecil”. Padahal, jika hal ini tidak diperingatkan sejak dini kepada si anak, maka bisa saja hal-hal buruk seperti ini akan terbawa hingga ia dewasa nanti.

Anak, Peniru yang Ulung

Anak, Peniru yang Ulung (sumber: dokumentasi pribadi indahladya.com)

Sebelum mengenal lebih jauh mengenai etika bertamu yang benar, maka sebaiknya kita harus memahami terlebih dahulu bahwa anak adalah seorang peniru yang ulung. Pernahkah kalian memerintah si anak, tetapi perintah tersebut diacuhkan begitu saja oleh si anak? Namun, di kondisi lain, ketika kita sedang berdandan atau berolahraga malah si anak tadi maksa mau ikutan juga.

Nah, kenapa hal ini bisa terjadi? Hal ini dikarenakan seorang anak akan cenderung lebih mudah menirukan kegiatan atau aktivitas yang sudah biasa ia lihat. Oleh karena itu, jika kamu ingin anakmu memiliki etika yang baik, maka usahakanlah untuk memulai hal itu dari dirimu sendiri dulu ya!

Etika Bertamu

Etika Bertamu (sumber: dokumentasi pribadi indahladya.com)

Etika bertamu ini sebenarnya ada banyak sekali versinya. Namun, beberapa etika yang mudah diterapkan sejak dini kepada si anak nggak sebanyak itu kok. Yuk, simak ulasannya berikut ini!

Mengucapkan Salam

Hal sederhana yang harus diajarkan sejak dini kepada si anak adalah untuk selalu mengucapkan salam ketika bertamu. Berilah pengertian kepada anak bahwa dengan mengucapkan salam, maka tuan rumah yang mereka datangi akan merasa lebih dihargai.

Masuk Ketika Dipersilahkan

Meskipun terlihat sederhana, tetapi etika di poin kedua ini tidak kalah pentingnya loh. Bayangkan bagaimana jika anakmu tidak diajarkan etika ini lalu menerobos masuk saja ketika tuan rumah membukakan pintunya. Nah, jadi jangan lupa diberi pengertian dengan baik ya!

Makan Ketika Dipersilahkan

Ketika bertamu, biasanya tuan rumah akan menyediakan berbagai makanan untuk menyambut tamunya dengan baik. Nah, ingatkanlah kepada si anak bahwa sebaiknya kita menyantap makanan tersebut setelah dipersilahkan ya!

Menjaga Kebersihan

Poin ini sepertinya adalah etika yang paling sering dilupakan oleh para orang tua, terutama yang masih memiliki balita yang sedang aktif-aktifnya. Kejadian-kejadian seperti ketika anak tiba-tiba menumpahkan minuman atau menghamburkan makanan ketika bertamu tentu akan menjadi suatu hal yang tidak mengenakkan bukan?

Sayangnya, beberapa orang tua berdalih “kan masih kecil” sehingga menganggap hal tersebut adalah hal yang wajar, karena respon dari pemilik rumah pun tidak menunjukkan ekspresi yang tidak senang. Eits, tapi tunggu dulu, yakin kalo pemilik rumahnya beneran gak kesel? We’re only human, dan beberapa manusia cenderung sulit loh untuk mengungkapkan kekesalannya. Nah, sebagai tamu yang baik, biasakan anakmu untuk meminta maaf ketika melakukan kesalahan seperti tadi ya!

Selalu Izin

Etika selanjutnya adalah untuk selalu izin. Biasakan untuk memberi pengertian kepada anak bahwa ketika kita berada di rumah orang lain, jangan menyentuh dan mengambil barang yang ada di sana jika tidak diizinkan. Again, gak semua orang bisa menunjukkan rasa tidak senangnya loh!

Membiasakan Pamit

Nah, ketika kamu telah selesai bertamu, maka etika yang harus dibiasakan selanjutnya adalah untuk selalu pamit. Jika di awal tadi kita sudah membiasakan anak untuk mengucapkan salam ketika bertamu ke rumah orang lain, maka usahakanlah untuk mengucapkan kata pamit dan salam ketika akan pulang dari rumah orang tersebut ya. Kamu bisa mencontohkannya lalu meminta anakmu untuk mengulangi ucapanmu tersebut.

Mengucapkan Terima Kasih

Meskipun sederhana, jika kalimat ini tidak dibiasakan sejak dini, maka ke depannya mereka akan canggung loh untuk membiasakan hal tersebut. Oleh karena itu, kita perlu mengajarkan kepada anak bahwa kalimat terima kasih ini penting untuk diucapkan karena kita telah dijamu dengan baik oleh tuan rumah.

Nah, jadi bagaimana? Nggak sulit kan untuk membiasakan anak menerapkan etika bertamu tadi? Meskipun awalnya agak sulit, tetapi jika terus dibiasakan maka akan jauh lebih mudah kok ke depannya.

Ingatlah bahwa tidak ada kata terlalu dini untuk membiasakan hal baik. Selamat mencoba!

 

IndahLadya

3 komentar:

  1. Penting banget nih memberikan teladan kepada anak. Kadang kita mengabaikan hal tersebut dengan alasan masih anak-anak, padahal benar kata kak ladya, anak itu peniru ulung.
    terima kasih kak untuk ulasannya

    BalasHapus
  2. bener banget! terlihat sepele tapi memang sangat ngaruh ke pribadi anak

    BalasHapus
  3. Peniru ulung, bener banget. Kalau mau menerapkan etika-etika di atas harus kita dulu yang lakuin ya mba.

    BalasHapus

Everything About Ladya . 2017 Copyright. All rights reserved. Designed by Blogger Template | Free Blogger Templates