Sabtu, April 30
 |
| Makna Lebaran (indahladya.com) |
Tak terasa lebaran kini tinggal menghitung hari. Setelah 30 hari berpuasa di bulan suci Ramadhan ini, maka tidak lama lagi kita akan segera sampai pada perayaan hari raya umat muslim, yaitu hari raya idul fitri.
Jumat, April 29
 |
| Sanjo, Kegiatan Khas Lebaran di Kota Palembang (indahladya.com) |
Sebagai salah satu warga
asli kota Palembang, saat ini aku diberikan kesempatan untuk bisa berkumpul kembali
bersama keluarga untuk melaksanakan lebaran di Palembang.
Setelah sebelumnya sudah
merantau jauh dari rumah, kini pada waktu-waktu akhir Ramadhan, aku bisa
kembali merasakan suasana sahur dan berbuka puasa di Palembang. Meskipun
nyatanya di waktu-waktu Ramadhan ini jalanan sudah sangat ramai sehingga tidak
memungkinkan untuk menjadwalkan berbuka puasa di luar rumah.
But it’s okay, karena dengan
berbuka puasa di rumah pun tetap tidak mengurangi esensi dari bulan suci
Ramadhan itu sendiri. Dan yap, menghitung hari menjelang perayaan hari raya
idul fitri, tentunya akan menjadi momen yang semakin mengesankan di sini.
Sebelumnya, aku masih
tidak menyangka bahwa aku bisa diberikan kesempatan untuk berkumpul bersama
keluarga di perayaan hari raya idul fitri nanti. Karena aku pikir bahwa aku
hanya akan merayakan hari raya idul fitri ini di tanah rantauku, bukan di
Palembang.
Baca Juga : Makna Lebaran: Mudik, Lebih dari Sekedar Pulang Kampung
Tapi, karena sesuatu dan lain
hal, akhirnya aku diberikan kesempatan utuk bisa merasakan suasana lebaran di
Palembang bersama keluarga besarku.
Ketika ditanyakan
mengenai kegiatan khas lebaran selama di Palembang, mungkin belum ada tradisi
yang begitu mencolok daripada tradisi di kota-kota lain. Karena seperti pada
umumnya, warga kota Palembang terbiasa untuk saling bersilaturahmi sesuai
menunaikan ibadah sholat ied di daerahnya masing-masing.
Hanya saja, untuk penyebutan
dari kata silaturahmi ini sendiri memiliki sebutan khas kota Palembangnya,
yaitu sanjo.
 |
| Defisini Sanjo saat Lebaran (indahladya.com) |
Sanjo adalah kegiatan
silaturahmi, di mana kita saling berkunjung ke rumah keluarga, saudara, kerabat,
dan tetangga sekitar seusai menunaikan ibadah sholat ied.
Biasanya tradisi sanjo
ini akan dimulai dari hari pertama lebaran dengan mengunjungi keluarga besar
kita sendiri. Kemudian pada hari kedua dan ketiga lebaran, kita biasanya sudah
mengunjungi tetangga atau bahkan kerabat dan saudara yang rumahnya lebih jauh.
Dalam kasus keluargaku,
karena ayahku adalah anak pertama, maka ayahku menjadi orang yang dituakan
dalam keluarganya sehingga pada hari pertama ini kami biasanya menyambut tamu
dari keluarga besar dari sebelah ayahku.
Sanjo ini pun biasanya
berlanjut untuk saling mengunjungi rumah dari adik-adik ayahku sehingga
nantinya akan saling berkunjung satu sama lain.
Seperti tradisi
silaturahmi pada umumnya, selama sanjo ini biasanya tuan rumah akan menyajikan
hidangan khas lebaran, mulai dari ketupat beserta opor dan rendangnya,
mpek-mpek, atau bahkan kue-kue khas Palembang seperti kue delapan jam dan kue
maksuba.
Baca Juga : 5 Makanan Khas Lebaran di Palembang, Bikin Kangen Kampung Halaman!
Tradisi yang biasanya hadir
selama kegiatan sanjo ini juga yaitu bagi-bagi THR. Waduh, siapa nih yang paling
menunggu momen yang satu ini?
 |
| Berbagai THR sebagai Kegiatan Khas Lebaran (indahladya.com) |
Setelah akan berpamitan
pulang, biasanya akan ada agenda bagi-bagi THR dari tuan rumah yang dikunjungi
rumahnya. Nah, beruntungnya kalian yang masih berada dalam rentang umur yang “THR-able”,
semakin banyak rumah yang dikunjungi maka semakin banyak juga pemasukannya,
hihi becanda ya guys.
Namun, pada akhirnya fokus
utama dari tradisi sanjo ini sendiri yaitu untuk menyambung tali silaturahmi
sehingga bisa tetap berkumpul bersama keluarga, setidaknya di hari lebaran,
setelah mungkin di hari biasanya terlalu disibukkan dengan pekerjaan masing-masing.
Nah, kalau kegiatan khas lebaran di kotamu ada apa aja nih? Yuk, sharing sama aku di kolom komentar ya!
Kamis, April 28
 |
| Makanan Khas Lebaran di Palembang (indahladya.com) |
Setelah sekian lama melaksanakan ibadah puasa jauh dari rumah, akhirnya hari ini aku diberikan kesempatan untuk kumpul kembali bersama keluarga menjelang hari lebaran. Dengan suasana yang tidak berbeda dari masa-masa akhir bulan Ramadhan di tahun sebelumnya.
Sabtu, April 16
Konsisten Ngeblog Sebagai Pencapaian Terbesar (indahladya.com)
Berbicara mengenai
pencapaian terbesar dalam hidup, mungkin akan membuat beberapa orang bercerita
mengenai berbagai pencapaian dari segi akademis, finansial, ataupun aspek-aspek
lainnya yang memang saat itu tengah mereka perjuangkan.
Tidak berbeda jauh
denganku, namun kali ini aku akan sedikit bercerita mengenai pencapaian
terbesar dalam hidupku di mana aku terbiasa mencurahkan segala pola pikir dan
isi hatiku di dalamnya.
Yap, mediaku untuk
menulis saat ini adalah salah satu pencapaian terbesar dalam hidupku. Karena jika
diulang kembali di mana saat masa-masa blogging ini dimulai, rasanya aku tidak
percaya bahwa aku bisa konsisten sampai sejauh ini.
Throwback sedikit, aku
masih ingat saat itu rasanya nggak ada yang bisa menampung semua emosi yang aku
pendam kecuali diri aku sendiri. Meskipun aku memiliki segelintir teman yang
paling aku percaya, yaa bisa dibilang segelintir orang ini adalah orang yang
paling tahu apa aku ini sebenarnya baik-baik saja atau tidak.
Sayangnya, di titik itu
aku benar-benar merasa bahwa tidak ada yang bisa memvalidasi apa yang aku
rasakan selain diri aku sendiri.
Nah, dimulai dari
kegelisahan ini, pada akhirnya aku berani untuk memulai suatu hal yang
sebenarnya dulu sudah pernah aku lakukan, jauh sebelum masa-masa aku mengenal
ngeblog itu sebenarnya seperti apa.
Yap, ketika dulu di masa
SMP aku pernah rutin mengisi blog recehku, sekedar untuk bercerita apa yang aku
rasakan pada saat itu. Karena aku memang bukan tipikal orang yang bisa
menyampaikan dengan baik apa yang aku rasakan saat itu melalui lisan.
Dan menurutku, menulis
adalah suatu hal yang menyelamatkan hidupku agar tetap waras di tengah
kegelisahan yang sebenarnya aku tidak begitu paham apa maunya.
Aku berani mengungkapkan
bahwa konsisten ngeblog merupakan salah satu pencapaian terbesar dalam hidup,
karena big why yang sejak dulu aku tanamkan dalam diriku sendiri.
Mungkin beberapa orang
yang sudah sering membaca beberapa tulisanku di sini, akan merasa cukup bosan
dengan reminder berupa big why yang aku ceritakan secara berulang kali di
beberapa tulisan lainnya, termasuk tulisan yang satu ini.
Namun, nyatanya aku
berhasil membuktikan bahwa dari big why ngblog inilah aku jadi berhasil untuk
konsisten mempertahankan suatu hal, yang mungkin awalnya dimulai dari kegelisahan
pribadi saja.
Jujur saja, meskipun aku
masih bisa konsisten mengisi blogku hingga saat ini, nyatanya masa hiatus dari ngeblog
itu tetap ada.
Aku mengenal blog ketika
aku masih proses dalam melanjutkan studi profesiku, dan setelah masuk ke dunia
profesi itu sendiri, ternyata semuanya tidak semudah yang aku bayangkan.
Dulu aku berpikir bahwa
konsisten menulis bahkan untuk 4-5 artikel per hari diiringi dengan persiapan
menuju studi profesi sudah lebih dari cukup. Namun, nyatanya ketika masuk ke
dunia profesi, tanggung jawab akademis memang harus aku utamakan saat itu,
sebagai bentuk tanggung jawabku kepada kedua orang tuaku.
Yang dulunya aku bisa
menulis setiap hari, atau setidaknya seminggu sekali, perlahan menurun
konsistensinya menjadi 2 kali dalam sebulan atau bahkan 1 kali dalam sebulan.
Beruntungnya aku masih dikelilingi dengan anggota dari komunitasku yang aku tau
seberapa besar kesibukan mereka namun tetap bisa konsisten dalam menulis.
Motivasi Konsisten Ngeblog (indahladya.com)
Aku pernah melihat sebuah
tulisan yang aku lupa siapa penulisnya, beliau mengungapkan bahwa untuk menjadi
seorang blogger profesional maka kita juga harus profesional dalam menentukan
mood yang kita rasakan.
Ngerasa nggak mood boleh,
namun bukan berarti kita kalah dengan mood itu sendiri lantas menjadikannya
alasan untuk berhenti konsisten menulis. Dan dari tulisan itu, pada akhirnya
aku mencoba menata kedisiplinanku kembali sembari mencurahkan kegelisahanku lagi
dalam sebuah tulisan bebas ini.
Karena untuk menjadi
konsisten dalam menulis, kita tidak harus selamanya memaksakan harus
menghasilkan tulisan yang bagaimana. Mulai, dan tulislah apa yang kamu rasakan
saat itu. Dan kelak dari konsistensimu itulah kamu akan bangga untuk
mengungkapkannya sebagai salah satu pencapaian terbesar dalam hidup karena
telah berhasil melawan ego dari rasa moody itu sendiri. Selamat berjuang!
Kamis, April 14
Menyambut bulan suci Ramadhan
tahun ini, seluruh umat Islam dari berbagai belahan dunia berusaha untuk
mempersiapkannya sebaik mungkin. Ada sebagian yang berkumpul bersama anggota
keluarga lengkapnya, dan ada yang masih memiliki kepentingan sehingga harus
melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadhan tahun ini jauh dari rumah.
Seperti halnya yang aku
alami saat ini, meskipun telah berhasil menyelesaikan masa studiku, namun aku
masih memiliki beberapa kepentingan yang mengharuskanku menetap di luar kota untuk
beberapa waktu.
Balada Anak Kos saat
Menyambut Puasa Ramadhan Pertama
Meskipun jauh dari rumah,
tentunya hal ini tidak boleh menyurutkan semangatku untuk menyambut bulan penuh
ampunan ini bukan? Nah, sebagai pengalaman yang ke sekian kalinya untuk
menyambut puasa pertama di bulan Ramadhan jauh dari rumah, kira-kira apa aja
yaa yang bakal aku persiapkan? Yuk, simak sampai akhir yaa!
Menu Favorit saat
Ramadhan ala Anak Kos
Anak kos biasanya identik
dengan makanan-makanan simpel, yang penting bisa ganjel perut, iya apa iya nih?
Nah, karena ini udah bukan kali pertama lagi untuk menjadi anak kos, tentunya
aku punya rekomendasi menu favorit saat Ramadhan yang bisa kamu coba sebagai anak
kos loh!
1. Olahan Telur
Rekomendasi menu favorit
saat Ramadhan yang pertama yaitu olahan telur. Wah, kayaknya telur ini sudah
menjadi menu andalan anak kos banget ya? Di kala bingung nggak tahu mau masak
apa, telur bakal jadi penyelamat utamanya nih.
Nggak melulu tentang
telur ceplok, kamu juga bisa mengkreasikan aneka olahan telur lainnya mulai
dari telur dadar, semur telur, telur orak-arik, telur sambal, atau bahkan omelet
mie yang memadukan antara telur dan mie sehingga nggak bosen dengan olahan
telur yang begitu-gitu aja.
2. Tahu dan Tempe Goreng
Next, menu favorit saat
Ramadhan selanjutnya yaitu tahu dan tempe goreng. Nah, setelah tadi udah
ngebahas menu andalan pertama ala anak kos, biasanya tahu dan tempe nggak kalah
populer dari aneka olahan telur tadi loh.
Dikarenakan cara pengolahannya
yang tergolong mudah, olahan tahu dan telur ini pun bisa menjadi menu favorit
saat Ramadhan ala anak kos. Selain digoreng, tentunya kamu juga bisa
mengkreasikan tahu dan telur ini menjadi olahan sambal atau ditumis dengan
beberapa bumbu dapur lainnya sehingga lebih menggugah selera. Tertarik untuk
mencobanya?
3. Tumis Kangkung
Beralih dari olahan
goreng-gorengan, kamu juga pastinya membutuhkan sayur untuk melengkapi menu
favorit saat Ramadhan tahun ini. Nah, kalau aku sih lebih memilih sayur-sayuran
yang gampang diolah namun tetap enak untuk dimakan bersama makanan pendamping
lainnya seperti tahu, tempe, atau bahkan telur tadi.
Tumis kangkung, yap,
menurutku cara mengolah kangkung ini sudah termasuk paling sederhana, di mana
kita cukup menumis bawang merah, bawang putih, cabai serta beberapa bumbu
dapur, kemudian tinggal ditambahkan air secukupnya dan kangkung ke dalam
tumisan tersebut. Nah, simpel banget kan?
4. Sarden Pedas Manis
Kalau udah bosan dengan
menu yang itu-itu aja, kita bisa upgrade ke menu ikan-ikanan nih. Sayangnya,
beberapa anak kos, contohnya aku, itu belum terlalu paham dengan cara mengolah
ikan yang benar itu seperti apa. Jadi, penyelamat utamanya tentu saja sarden
kaleng, hihi.
Hal yang aku suka dari
sarden kaleng ini adalah pada bagian kemasannya biasanya sudah tercantum level
kepedasan yang kalian ingingkan. Misalkan ada yang lebih suka dengan rasa tomat
saja, atau ada yang ingin sedikit lebih pedas, atau bahkan ada yang ingin
ekstra pedas.
Nah, semua level
kepedasan tersebut tinggal kamu koreksi rasanya dengan bumbu dapur dan irisan
sambal ketika mengolah sarden kalengnya. Praktis banget kan?
5. Frozen Food
Last but not least, menu
favorit saat Ramadhan yang satu ini sepertinya udah nggak perlu diragukan lagi.
Yap, frozen food.
Mulai dari olahan ayam,
nugget, atau bahkan sosis bisa menjadi menu andalan selama Ramadhan ala anak
kos. Apalagi untuk menu saat sahur nih, wah lagi ngantuk-ngantuk gitu emang lebih
enak cari yang praktis aja ngga sih? Hihi.
Nah, itu dia beberapa menu favorit saat Ramadhan yang bisa kamu coba selama menjadi anak kos. Kamu punya rekomendasi menu andalan lainnya nggak nih? Yuk, sharing sama aku di kolom komentar ya!
Rabu, April 13
Tak terasa kita kembali
dipertemukan dengan bulan suci Ramadhan tahun ini. Bulan Ramadhan sebagai momen
yang dinanti-nantikan oleh umat Islam dari berbagai belahan dunia. Momen di
mana kita kembali berkumpul bersama anggota keluarga. Beberapa hal mulai dari
mempersiapkan sahur pertama bersama keluarga, hingga mempersiapkan makanan
ringan menjelang berbuka puasa tentunya sudah sangat dirindukan oleh kita
semua.
Bagi beberapa orang yang saat
ini masih diberikan kesempatan untuk berkumpul bersama keluarganya pada bulan
Ramadhan tahun ini, tentunya tidak ingin melewatkan kesempatan ini dengan
begitu saja toh?
Nah, udah pada nyiapin
ide apa aja nih untuk mengisi waktu luang selama bulan Ramadhan tahun ini? Selain
beribadah tentunya, kira-kira ide menarik apa lagi yaa yang bisa dilakukan bersama
keluarga di bulan Ramadhan tahun ini?
Ide Mengisi Waktu Luang
Bersama Keluarga Selama Ramadhan
Jatuhnya 1 Ramadhan 1443 pada
tanggal 3 April 2022 lalu membuat beberapa program TV mengeluarkan sinetron Ramadhan
favorit terbarunya. Untuk menyambut bulan suci Ramadhan tahun ini, serial TV
yang dikeluarkan bukan hanya bersifat menghibur, namun juga menyajikan nilai
moral yang sesuai untuk ditayangkan selama bulan suci Ramadhan tahun ini.
Nah, bagi yang masih
bingung harus mengisi waktu luang bersama keluarga dengan kegiatan apa, ide
untuk menonton sinetron Ramadhan favorit ini bisa banget loh untuk dilakukan
bersama keluarga di rumah.
Rekomendasi Sinetron
Ramadhan Favorit 2022: Para Pencari Tuhan Jilid 15
Mungkin udah banyak yang
nggak pada asing dengan judul serial TV satu ini. Yap, Sinetron Ramadhan Para
Pencari Tuhan. Ternyata sinetron Ramadhan favorit ini kembali dihadirkan
oleh stasiun televisi SCTV di hari pertama puasa Ramadhan 2022.
Jujur saja, sepertinya
aku sudah cukup lama belum menonton lagi serial TV yang satu ini, eh tiba-tiba
udah jilid 15 aja nih. Tapi, setelah aku menonton kembali serial TV nya,
ternyata memang ada beberapa hal yang baru di Para Pencari Tuhan Jilid 15 ini,
contohnya dari fokus utama cerita yang diangkat itu sendiri.
Sebenarnya fokus utama
cerita yang diangkat dari Para Pencari Tuhan Jilid 15 ini berupa drama antara
anak dan orang tua, di mana pada jilid-jilid yang sebelumnya, serial TV ini
lebih berfokus kepada drama anak muda.
Karakter yang dimainkan
dalam serial televisi Para Pencari Tuhan Jilid 15 ini juga lebih beragam dengan
berbagai macam latar belakang. Mulai dari keluarga yang kaya, keluarga miskin,
belum lagi dengan cerita dan konflik orang tua dan anak yang beragam sehingga
membuat film ini cocok menjadi tontonan keluarga selama bulan suci Ramadhan
tahun ini.
Meskipun begitu, nilai
moral utama yang dihadirkan dalam sinetron Ramadhan favorit Para Pencari Tuhan
Jilid 15 ini tetap mengingatkan kita pada kematian. Dalam hal ini, serial
televisi ini akan mengingatkan kita untuk mempersiapkan kematian sebaik mungkin
agar dapat wafat dalam keadaan khusnul khotimah. Wah, nilai moral yang sangat
baik bukan?
Bagi yang tertarik untuk
menonton serial televisi ini, kamu bisa menontonnya di stasiun televisi SCTV
pada waktu menjelang sahur, yaitu 02.45 WIB. Nah, kalau kamu gimana nih, punya
rekomendasi sinetron Ramadhan favorit lainnya nggak nih? Yuk, sharing sama aku
di kolom komentar ya!
Selasa, April 12
Setelah berpisah setahun
lamanya dengan bulan Ramadhan tahun lalu, akhirnya kita dipertemukan kembali
dengan bulan Ramadhan tahun ini. Nah, bagi yang memiliki kesempatan untuk berkumpul
bersama keluarga tahun ini, udah pada punya ide kegiatan Ramadhan seru bareng
keluarga belum nih?
Ide Kegiatan Ramadhan
Seru Bersama Keluarga
Bulan Ramadhan menjadi
momen yang paling ditunggu-tunggu untuk berkumpul bersama keluarga, suasana
mempersiapkan sahur pertama di bulan Ramadhan, hingga berbuka puasa bersama
keluarga.
Namun, jangan sampai
bulan Ramadhan ini terlewati dengan begitu saja ya, yuk persiapkan ide kegiatan
Ramadhan seru bersama keluargamu!
Menyelesaikan Tantangan
30 Hari
Ide kegiatan Ramadhan
seru yang pertama adalah menyelesaikan tantangan 30 hari. Selama bulan Ramadhan
ini, ada banyak pahala yang akan kita dapatkan ketika beribadah selama 30 hari lamanya.
Nah, hal ini pas banget
nih untuk melatih konsistensimu dalam beribadah bersama keluarga dengan membuat
list tantangan 30 hari untuk beribadah di bulan Ramadhan.
“Apa aja sih isi
tantangannya?”
Kamu bisa mengisi list
tantangan tersebut dengan banyak hal, mulai dari puasa, infaq dan sadaqah,
tilawah al-quran, serta sholat-sholat sunah seperti sholat tarawih, duha, atau
bahkan tahajud.
Nah, dengan mencoba
menyelesaikan tantangan 30 hari bersama keluarga ini, kamu akan melatih
konsistensimu dalam beribadah dan tentunya melatih kedisiplinan itu sendiri.
Jadi, udah tertarik memulai tantangannya belum nih?
Memasak Menu Berbuka
Puasa Bersama
Memasak menu berbuka
puasa bersama keluarga nampaknya memang menjadi ide kegiatan Ramadhan seru yang
bisa kamu coba selanjutnya nih. Momen berbuka puasa biasanya menjadi hal yang ditunggu-tunggu
untuk berkumpul kembali bersama keluarga setelah beraktivitas di luar rumah.
Mempersiapkan takjil dan
makanan-makanan ringan lainnya nampaknya akan memperkuat bonding antar anggota
keluargamu, dan tentunya jadi makin seru karena bisa diisi dengan cerita
melepas penat setelah seharian di luar rumah.
Membersihkan Rumah Bersama
Keluarga
Next, ide kegiatan
Ramadhan seru selanjutnya yaitu membersihkan rumah bersama keluarga.
“Loh, memangnya nggak
cuma pas menjelang lebaran saja toh?”
Sebagian dari kita
mungkin berpikir bahwa bersih-bersih rumah bersama keluarga ini biasanya hanya
dilakukan menjelang lebaran saja, alias di detik-detik akhir Ramadhan. Hmm,
nyatanya nggak selalu begitu loh.
Terkadang bersih-bersih
rumah secara ringan seusai berbuka puasa bersama pun bisa dilakukan bersama
keluarga. Toh, selagi masih bisa dilakukan bersama-sama, kenapa tidak, bukan?
Menonton Film Favorit
Bagi beberapa keluarga
yang memang memiliki hobi menonton film bersama, sepertinya ide kegiatan
Ramadhan seru berikut ini wajib kamu coba. Apalagi jika kamu dan keluargamu
sama-sama memiliki taste film yang sama, sehingga nggak perlu bingung ketika
memilih film apa yang ingin ditonton bersama untuk mengisi waktu luang di bulan
Ramadhan tahun ini. Tertarik untuk mencobanya nggak nih?
Menjadwalkan Berbuka
Puasa di Luar Rumah
Meskipun mungkin berbuka
puasa biasanya lebih nyaman ketika dilakukan di rumah saja, nggak ada salahnya
loh untuk sesekali menjadwalkan waktu berbuka puasa di luar rumah. Toh, selain
untuk berkumpul bersama keluarga, momen ini juga bisa membuat kamu dan
keluargamu me-refresh diri dengan mengganti suasana berbuka puasa yang berbeda.
Nah, itu dia beberapa ide
kegiatan Ramadhan seru yang bisa kamu coba terapkan bersama keluarga di rumah.
Kira-kira ide yang mana duluan nih yang bakal kamu coba? Yuk, sharing sama aku
di kolom komentar ya!
Senin, April 11
Meskipun jauh dari rumah,
kamu juga bisa ngebuburit seru bareng teman-temanmu loh. Yuk, simak ide ngabuburit
favorit khusus anak rantau berikut ini!
Balada Anak Rantau Ketika
Ngabuburit di Bulan Ramadhan
Ketika ibadah di bulan suci
Ramadhan biasanya dilalui bersama keluarga dan orang-orang terdekat, tak jarang
beberapa kepentingan membuat kita harus berpisah jauh sejenak dari rumah.
Alhasil resmi juga menjadi anak rantau yang jauh dari orang tua pada bulan
Ramadhan tahun ini.
Ide Ngabuburit Favorit
Anak Rantau
Menjalankan ibadah puasa
Ramadhan jauh dari rumah biasanya membuat kita sedikit jenuh karena harus mempersiapkan
sahur dan berbuka sendiri, padahal momen ini biasanya menjadi momen yang ditunggu-tunggu
bersama keluarga, apalagi vibes ketika sahur pertama di bulan Ramadhan. Hmm,
masih inget rasanya nggak nih?
Namun, meskipun jauh dari
rumah, kita juga tetap bisa menjalankan ibadah puasa Ramadhan ini bersama
teman-teman terdekat, teman-teman satu perjuangan di tanah rantau. Nah, berikut
ini beberapa ide ngabuburit favorit yang bisa kamu lakukan ketika menjadi anak
rantau pada bulan Ramadhan tahun ini. Yuk, kita bahas satu per satu ya!
1. Tilawah Al-Quran
Hal pertama yang bisa
kamu lakukan selagi mengisi waktu luang menjelang berbuka puasa yaitu dengan
tilawah al-quran. Selain untuk mengisi waktu luang, hal ini juga tentunya akan
mendatangkan pahala yang berlimpah karena dilakukan selama bulan Ramadhan.
Apalagi kamu yang punya target khatam al-quran pada bulan Ramadhan tahun ini,
nah udah sampe mana targetnya nih?
2. Menonton Film Favorit
Ide ngabuburit favorit selanjutnya
ini bisa kamu lakukan bersama teman seperjuangan di tanah rantau nih. Biasanya
kalau makanan untuk berbuka udah siap, kamu bisa menentukan film favorit yang
bisa ditonton bersama teman-teman di sana. Nah, kalau udah nonton bareng,
biasanya nggak berasa eh tiba-tiba udah adzan maghrib aja. Ada yang pernah
ngerasain hal yang sama nggak nih? Hihi.
3. Olahraga Ringan
Selain menonton film
favorit bersama teman, kamu juga bisa mencoba ide ngabuburit favorit dengan
melakukan olahraga ringan. Kalau di luar bulan Ramadhan, biasanya olahraga
memang paling enak dilakukan di pagi hari saat mengawali aktivitas harian kita.
Nah, karena bulan
Ramadhan, biasanya kita khawatir akan merasa cepat lelah dan kehausan jika
harus berolahraga di pagi hari. Sebagai solusinya, kamu bisa mencoba untuk
berolahraga ringan di waktu menjelang berbuka puasa.
Meskipun mungkin energi
yang dikeluarkan nggak begitu maksimal karena masih berpuasa, namun setidaknya
kamu nggak perlu khawatir apabila merasa lelah atau kehausan karena sudah
mendekati waktu berbuka puasa. Udah pernah nyobain ide ngabuburit favorit yang
satu ini belum nih? Hihi.
4. Beres-Beres Kamar
Ide ngabuburit favorit
selanjutnya yaitu beres-beres kamar kos. Nah, siapa nih yang kalau lagi puasa
biasanya suka tiba-tiba rajin bersih-bersih karena gabut nggak tahu harus
ngerjain apaan lagi. Yuk, cung tangannya! Hihi.
Selama berpuasa di bulan
Ramadhan tahun ini, aku jadi lebih suka bersih-bersih kamar kos ketika
menjelang berbuka puasa. Karena biasanya di waktu-waktu ini kita cuma rebahan
selagi menunggu waktu berbuka puasa, nah daripada gabut mending bersih-bersih
aja kan? Toh, setelah berbuka puasa nanti kamu jadi bisa lebih nyaman
beristirahat di malam hari deh.
5. Shopping Bersama Bestie
Last but not least, ide
ngabuburit favorit paling seru menurutku adalah shopping bersama bestie. Duh, wanita
mana sih yang nggak suka shopping? Walaupun sekedar liat-liat doang, biasanya
shopping ini satu-satunya kegiatan yang nggak bikin capek meskipun harus
mengitari mall puluhan kali pun, iya apa iya nih?
Eits, tapi shopping ini
bukan berarti harus dilakukan setiap hari yaa! Kalau pengeluarannya jalan
terus, bisa-bisa boncos nih, pada nggak mau kan bokek sebelum akhir bulan?
Hihi.
Nah, dari 5 ide ngabuburit favorit di atas, kira-kira yang mana nih bakal kamu coba di bulan Ramadhan tahun ini? Yuk, sharing di kolom komentar ya!
Minggu, April 10
Membuat List Target Ibadah Puasa Ramadhan (indahladya.com)
Meskipun tak jauh berbeda
dengan Ramadhan tahun sebelumnya, namun kita tetap harus punya target ibadah
puasa Ramadhan tahun ini bukan?
Setelah satu tahun berpisah dengan bulan Ramadhan tahun lalu, kini kita dipertemukan kembali dengan bulan Ramadhan tahun ini. Bulan Ramadhan, sebagai waktu yang paling dinanti-nantikan.
Kamis, April 7
 |
| Makna Puasa Ramadhan 2022 (indahladya.com) |
Bulan Ramadhan tentunya menjadi momen yang paling ditunggu-tunggu oleh umat Islam di seluruh belahan dunia. Lantas, apa makna puasa Ramadhan bagimu tahun ini?
Everything About Ladya . 2017 Copyright. All rights reserved. Designed by Blogger Template | Free Blogger Templates