Sabtu, April 16

pencapaian-terbesar-dalam-hidup
Konsisten Ngeblog Sebagai Pencapaian Terbesar (indahladya.com)

Berbicara mengenai pencapaian terbesar dalam hidup, mungkin akan membuat beberapa orang bercerita mengenai berbagai pencapaian dari segi akademis, finansial, ataupun aspek-aspek lainnya yang memang saat itu tengah mereka perjuangkan.

Tidak berbeda jauh denganku, namun kali ini aku akan sedikit bercerita mengenai pencapaian terbesar dalam hidupku di mana aku terbiasa mencurahkan segala pola pikir dan isi hatiku di dalamnya.

Pencapaian Terbesar dalam Hidup: Konsisten Ngeblog

Yap, mediaku untuk menulis saat ini adalah salah satu pencapaian terbesar dalam hidupku. Karena jika diulang kembali di mana saat masa-masa blogging ini dimulai, rasanya aku tidak percaya bahwa aku bisa konsisten sampai sejauh ini.

Awal Mula Ngeblog

Throwback sedikit, aku masih ingat saat itu rasanya nggak ada yang bisa menampung semua emosi yang aku pendam kecuali diri aku sendiri. Meskipun aku memiliki segelintir teman yang paling aku percaya, yaa bisa dibilang segelintir orang ini adalah orang yang paling tahu apa aku ini sebenarnya baik-baik saja atau tidak.

Sayangnya, di titik itu aku benar-benar merasa bahwa tidak ada yang bisa memvalidasi apa yang aku rasakan selain diri aku sendiri.

Nah, dimulai dari kegelisahan ini, pada akhirnya aku berani untuk memulai suatu hal yang sebenarnya dulu sudah pernah aku lakukan, jauh sebelum masa-masa aku mengenal ngeblog itu sebenarnya seperti apa.

Yap, ketika dulu di masa SMP aku pernah rutin mengisi blog recehku, sekedar untuk bercerita apa yang aku rasakan pada saat itu. Karena aku memang bukan tipikal orang yang bisa menyampaikan dengan baik apa yang aku rasakan saat itu melalui lisan.

Dan menurutku, menulis adalah suatu hal yang menyelamatkan hidupku agar tetap waras di tengah kegelisahan yang sebenarnya aku tidak begitu paham apa maunya.

Big Why Ngeblog

Aku berani mengungkapkan bahwa konsisten ngeblog merupakan salah satu pencapaian terbesar dalam hidup, karena big why yang sejak dulu aku tanamkan dalam diriku sendiri.

Mungkin beberapa orang yang sudah sering membaca beberapa tulisanku di sini, akan merasa cukup bosan dengan reminder berupa big why yang aku ceritakan secara berulang kali di beberapa tulisan lainnya, termasuk tulisan yang satu ini.

Namun, nyatanya aku berhasil membuktikan bahwa dari big why ngblog inilah aku jadi berhasil untuk konsisten mempertahankan suatu hal, yang mungkin awalnya dimulai dari kegelisahan pribadi saja.

Sempat Hiatus Ngelog?

Jujur saja, meskipun aku masih bisa konsisten mengisi blogku hingga saat ini, nyatanya masa hiatus dari ngeblog itu tetap ada.

Aku mengenal blog ketika aku masih proses dalam melanjutkan studi profesiku, dan setelah masuk ke dunia profesi itu sendiri, ternyata semuanya tidak semudah yang aku bayangkan.

Dulu aku berpikir bahwa konsisten menulis bahkan untuk 4-5 artikel per hari diiringi dengan persiapan menuju studi profesi sudah lebih dari cukup. Namun, nyatanya ketika masuk ke dunia profesi, tanggung jawab akademis memang harus aku utamakan saat itu, sebagai bentuk tanggung jawabku kepada kedua orang tuaku.

Yang dulunya aku bisa menulis setiap hari, atau setidaknya seminggu sekali, perlahan menurun konsistensinya menjadi 2 kali dalam sebulan atau bahkan 1 kali dalam sebulan. Beruntungnya aku masih dikelilingi dengan anggota dari komunitasku yang aku tau seberapa besar kesibukan mereka namun tetap bisa konsisten dalam menulis.

motivasi-konsisten-ngeblog
Motivasi Konsisten Ngeblog (indahladya.com)

Motivasi untuk Kembali Konsisten Ngeblog

Aku pernah melihat sebuah tulisan yang aku lupa siapa penulisnya, beliau mengungapkan bahwa untuk menjadi seorang blogger profesional maka kita juga harus profesional dalam menentukan mood yang kita rasakan.

Ngerasa nggak mood boleh, namun bukan berarti kita kalah dengan mood itu sendiri lantas menjadikannya alasan untuk berhenti konsisten menulis. Dan dari tulisan itu, pada akhirnya aku mencoba menata kedisiplinanku kembali sembari mencurahkan kegelisahanku lagi dalam sebuah tulisan bebas ini.

Karena untuk menjadi konsisten dalam menulis, kita tidak harus selamanya memaksakan harus menghasilkan tulisan yang bagaimana. Mulai, dan tulislah apa yang kamu rasakan saat itu. Dan kelak dari konsistensimu itulah kamu akan bangga untuk mengungkapkannya sebagai salah satu pencapaian terbesar dalam hidup karena telah berhasil melawan ego dari rasa moody itu sendiri. Selamat berjuang!


Everything About Ladya . 2017 Copyright. All rights reserved. Designed by Blogger Template | Free Blogger Templates